Bek senior Juventus, Leonardo Bonucci menegaskan kini Juventus adalah kesebelasan yang patut ditakuti semua orang setelah mereka menyingkirkan Barcelona pada leg kedua perempatfinal Liga Champions dengan agregat 3-0. Pada laga leg kedua tersebut, Juventus berhasil menahan imbang Blaugrana tanpa gol sekaligus memperpanjang rekor tanpa kebobolan mereka (clean sheet) selama 531 menit di Liga Champions.
“Kami tahu mereka akan menekan kami sedalam mungkin, dan meminimalisasi risiko di belakang, tapi kami tampil baik untuk tetap solid dan kompak dalam bertahan, lebih lanjut saya ingin berterima kasih kepada Dani Alves dan [Mario] Mandzukic yang menekan fullback mereka,” kutip Bonucci dari Mediaset Premium
“Itu adalah sebuah penampilan yang sangat menyatu dan solid. Kami percaya pada diri kami sendiri, karena mencetak tiga gol ke gawang Barcelona lalu berusaha untuk tidak kebobolan di Camp Nou membuktikan bahwa kami adalah tim yang hebat. Sekarang tinggal dua langkah lagi,”
Bonucci juga menambahkan bahwa seharusnya Juventus bisa tampil lebih baik lagi dalam bertahan dan serangan balik. Meski begitu, kesebelasan berjuluk Si Nyonya Tua tersebut sempat menciptakan beberapa peluang walaupun mereka kesulitan untuk bisa memaksimalkan peluang tersebut.
“Juventus sekarang pantas mendapatkan tepuk tangan atas bagaimana kami melakukan pendekatan di setiap pertandingan, baik saat melawan Barcelona maupun Pescara. Ini adalah langkah selanjutnya dari perkembangan kami dan sekarang semua lawan harus khawatir dengan Juventus,”
“Saya rasa ini bukan soal siapa yang tak ingin kami hadapi, tapi faktanya ketiga tim lainnya tak ingin menghadapi kami,” ujarnya menambahkan. “Juventus sekarang menjadi menakutkan bagi yang lain dan kami telah membuktikan diri kami, jadi target kami adalah untuk bermain di Cardiff [babak final],” ucap Bonucci dikutip dari Daily Express
Sementara itu, striker Juventus, Paulo Dybala juga menyatakan kebahagiaannya soal kemenangan timnya sekaligus menambahkan bahwa sekarang tak ada lagi tim favorit setelah Barcelona tersingkir.
“Saat saya melihat undian perempatfinal, kami ingin melawan siapapun kecuali Barcelona. Sekarang, saya tidak melihat tim manapun menjadi favorit disini. Saya rasa semua empat tim punya peluang yang sama untuk bisa lolos ke final. Kita lihat saja siapa yang kita hadapi,” kata Dybala soal peluang lawannya di semifinal dikutip dari ESPN FC
Komentar