Menuju SEA Games 2017 Kuala Lumpur, Malaysia yang hanya tinggal tiga bulan lagi Indonesia terus mengonsolidasi kekuatan demi prestasi pada multievent dua tahunan tersebut. Dari 38 cabang olahraga yang dipertandingkan, kabarnya Indonesia hanya mengirim wakil untuk bertarung di 28 cabang olahraga. Dari jumlah tersebut sepakbola menjadi cabang olahraga yang diikut sertakan pada pesta olahraga negara-negara ASEAN itu.
Ada harapan medali emas bisa diraih dari cabang olahraga sepakbola. Maklum kali terakhir timnas Indonesia meraih medali emas SEA Games terjadi pada tahun 1991, setelah itu prestasi tertinggi “Tim Garuda” adalah medali perak yang kali terakhir direngkuh pada tahun 2013 lalu.
Setelahnya pada penyelenggaraan tahun 2015 di Singapura, Indonesia justru gagal membawa pulang medali setelah diberondong lima gol tanpa balas oleh Vietnam di babak perebutan tempat ke-3. Kegagalan tersebut tentu tidak ingin terulang, sehingga sebisa mungkin pada SEA Games edisi ke-29 ini timnas Indonesia bisa memperbaiki penampilan, bahkan diharapkan mampu meraih medali emas.
Berbagai upaya dilakukan untuk merengkuh medali emas SEA Games. Salah satu yang paling terlihat tentu diberlakukannya regulasi soal kewajiban tim memainkan tiga pemain berusia di bawah 23 tahun di Liga 1 Indonesia, yang merupakan kompetisi level satu di Indonesia. Maklum di SEA Games setiap kesebelasan yang tampil wajib menurunkan timnas U-22.
Regulasi tersebut sudah mulai diberlakukan sejak turnamen pra-musim Piala Presiden 2017 digelar, hasilnya banyak pemain muda potensial bermunculan yang kemudian dipanggil dalam seleksi timnas U-22. Setelah tiga tahapan seleksi dilakukan, timnas U-22 terbentuk dengan skuat berjumlah 27 pemain.
Sejak terbentuk pada Maret lalu, persiapan serius dilakukan dari mulai pemusatan latihan hingga uji tanding. Selain itu, Evan Dimas dan kawan-kawan juga akan melakukan pemusatan latihan di Spanyol. Kabarnya, mereka akan di jajal dua raksasa Spanyol, Atletico Madrid U-21 dan Real Madrid U-21.
Hanya 15 hari saja Indonesia akan berada di Spanyol, pertimbangan pendeknya waktu berlatih Indonesia di negeri matador itu lantaran mepetnya jadwal pertandingan Pra Piala Asia di Thailand. Tim asuhan Milla akan berangkat ke Spanyol pada 28 Juni mendatang.
Namun sebelum itu timnas akan terlebih dahulu menggelar pemusatan di Bali pada 22 Mei mendatang. Empat hari berada di Bali, Febri Hariyadi dan kolega juga akan melakukan pertandingan uji coba melawan Persewangi Banyuwangi (24/5) dan Bali United (26/5). Tercatat, ada 27 nama yang dipanggil Luis Milla untuk menjalani pemusatan latihan timnas di Bali. Dari jumlah tersebut, terselip nama Ezra Walian yang beberapa hari lalu meresmikan status kewarganegaraannya menjadi Warga Negara Indonesia (WNI).
Pada uji coba pertama Indonesia melawan Myanmar pada 21 Maret lalu, nama Ezra masuk dalam daftar skuat timnas. Mengejutkan ketika melihat nama Ezra masuk dalam daftar pemain. Sebab, sebelumnya ia diprediksi tidak bisa tampil karena masih harus membela Jong Ajax.
Namun Ezra akhirnya datang juga bahkan Ia memulai debutnya pada babak kedua, sayang saat itu Indonesia kalah dengan skor 1-3 dari Myanmar. Namun pada pertandingan kedua melawan Persija Jakarta yang berkesudahan dengan skor imbang 0-0 itu nama Ezra tidak tercantum.
Baru pada saat timnas akan melakukan pemusatan latihan plus uji coba di Bali. Tentunya menarik melihat bagaimana perkembangan permainan Ezra bersama timnas. Sebab tidak bisa dipungkiri juga kalau kehadirannya di skuat Luis Milla diharapkan mampu memberikan kontribusi maksimal. Sebab, pemain asli binaan Ajax itu di gadang-gadang sebagai pemain muda potensial.
Semoga saja, Ezra dan para pemain timnas lainnya mampu memutus dahaga publik sepakbola Indonesia yang sudah lama tak melihat tim kesayangannya itu berprestasi di pentas Internasional.
(SN)
Berikut daftar pemain yang masuk dalam pemusatan latihan di Bali
Komentar