Neymar Jr. semakin dekat untuk bergabung bersama Paris Saint-Germain (PSG) pada jendela transfer musim panas ini. Pada sesi latihan pagi Barcelona pada Rabu (8/2) waktu setempat, Neymar meminta izin untuk tidak ikut latihan. Hal tersebut dikonfirmasi langsung oleh pihak kesebelasan melalui ofiasial akun Twitter Barcelona yang menyebutkan bahwa Neymar sudah mendapatkan izin untuk tidak berlatih bersama tim.
Ketidakhadiran Neymar pada sesi latihan tersebut mengindikasikan bahwa ia sedang berada di Paris, Prancis, untuk menyelesaikan proses transfernya ke PSG. Dalam beberapa hari ke belakang, rumor kepindahan Neymar ke PSG semakin terdengar kencang. Kesebelasan ibu kota Prancis itu berani membayar mahar sebesar 196,61 juta paun kepada Barcelona untuk bintang bersusia 25 tahun itu.
Sebelumnya, rekan-rekan Neymar seperti Luiz Suarez, Lionel Messi, hingga Gerard Pique telah membujuknya agar tidak menerima tawaran PSG. Tak hanya itu, meski mengaku kehilangan Neymar tidak akan membuat sisi komersial La Liga menurun, namun dalam sebuah wawancara bersama Mundo Deportivo, Presiden La Liga, Javier Tebas, mengancam PSG atas tuduhan pelanggaran Financial Fair Play (FFP).
Namun bujukan dari rekan setim Neymar dan ancaman Tebas tak sedikitpun memengaruhi keputusan mantan penggawa Santos itu untuk pergi dari Camp Nou. Kepada ESPNFC, juru bicara Barcelona mengungkapkan bahwa Neymar memang sudah berpamitan kepada rekan setimnya bahwa ia akan pindah ke Prancis pada musim 2017/2018.
"Pertama, pemain berlatih saat ini seperti yang diharapkan; kedua, dia berbicara dengan rekan setimnya untuk mengucapkan selamat tinggal karena niatnya adalah meninggalkan kesebelasan; dan ketiga, karena manajer telah memberinya izin untuk tidak berlatih," terangnya.
Indikasi kepindahan Neymar ke PSG kemudian semakin kencang berumbus setelah mantan agennya, Wagner Riberio yang saat ini bekerja untuk ayah Neymar di N&N Consultancy, mengindikasikan keberadaan Neymar di Prancis dalam akun Twitter-nya.
Di sana, ia menulis rasa kagumnya untuk Paris. "Paris yang mengagumkan, dari Menara Eiffel, anggur, keahlian memasak dan FOOTBALL,” tulisnya.
https://twitter.com/wagneribeiro_/status/892643253312520192">
https://twitter.com/wagneribeiro_/status/892643253312520192
Salah satu alasan Neymar ingin meninggalkan Barcelona adalah karena ia tidak mau lagi berada di bawah bayang-bayang Lionel Messi. Pada beberapa musim terakhir, Neymar yang beroperasi di sektor kiri penyerangan seperti mendapat instruksi untuk lebih menjadi pelayan bagi Messi atau bahkan Luis Suarez.
Hal tersebut membuat perolehan golnya berkurang drastis dibanding musim 2015/2016. Pada musim 2017/2018, di kompetisi domestik ia hanya mencetak 13 gol dan 15 asis. Jumlah yang terbilang lebih sedikit dari pencapaian di musim sebelumnya yang berhasil mencetak 24 gol dan 18 asis.
Pihak Barcelona sebagai kesebelasan Neymar saat ini juga sudah mengonfirmasikan jika Neymar benar-benar ingin pergi. Hanya saja memang Barcelona mensyaratkan kesebelasan yang ingin meminang Neymar harus membayar klausul pelepasan kontraknya yang mencapai 196,61 juta paun atau 222 juta euro atau sekitar 3,4 triliun rupiah. Harga ini akan menjadikan Neymar sebagai pemain termahal di dunia. (Selengkapnya: Neymar dan Gilanya Inflasi Harga Pemain Sepakbola)
Komentar