Tim Nasional Indonesia dijadwalkan melakoni pertandingan uji tanding melawan timnas Islandia pada Januari 2018 mendatang. Ada dua pertandingan yang akan dilakoni oleh Islandia di Indonesia, pertama pada tanggal 11 Januari dengan menjajal kekuatan Indonesia Selection, sementara laga kedua akan berlangsung pada 14 Januari melawan timnas Indonesia yang berisikan pemain U-23 dan beberapa pemain senior.
Deputi Sekretaris Jenderal PSSI, Marsal Masita, mengungkapkan bahwa timnas Islandia yang diboyong ke Indonesia merupakan tim senior. Namun karena laga persahabatan tersebut tak masuk dalam kalender FIFA, maka beberapa penggawa yang bermain di Liga Primer Inggris seperti Gylfi Sigurdsson (Everton) dan Johann Berg Gudmundsson (Burnley) dipastikan absen dalam pertandingan tersebut.
“Meski tidak termasuk dalam FIFA Matchday, kami tetap daftarkan dua pertandingan ini ke FIFA. Tapi bukan FIFA A Match, sebab bulan Januari itu bukan jadwal FIFA Matchday, tapi hasil pertandingan ini akan tetap kami kirimkan ke AFC dan FIFA,” terang Marsal dalam sesi konferensi
Bagi timnas Indonesia, pertandingan kontra Islandia menjadi ajang persiapan jelang Asian Games 2018. Di Asian games nanti Indonesia berpotensi menghadapi lawan-lawan tangguh seperti Jepang, Korea Selatan, Saudi Arabia, hingga Iran. Indonesia butuh lawan yang secara level berada di atas mereka agar terbiasa menghadapi pertandingan dalam level tinggi.
Selain itu, kendala Indonesia dalam pertandingan internasional adalah permasalahan menghadapi lawan yang memiliki pemain-pemain berpostur tinggi. Seperti diketahui bahwa para pemain Islandia rata-rata berpostur jangkung, sehingga Indonesia setidaknya bisa mengambil pelajaran untuk mengantisipasi permainan kesebelasan yang memiliki pemain-pemain berpostur jangkung.
Mengenai pemain yang akan memperkuat Indonesia dalam menjamu Islandi, Indonesia Selection merupakan pemain yang dipilih oleh masyarakat Indonesia. Berbeda dengan pada laga kedua, di mana para pemain Indonesia yang berlaga merupakan pemain yang dipilih oleh pelatih timnas Indonesia, Luis Milla.
“Untuk tim Indonesia Selection, para pemain nantinya akan langsung dipilih oleh masyarakat Indonesia melalui poling yang akan kami buka pada 12 Desember. Pelatihnya bukan coach Luis (Milla). Nah, baru tanggal 14 yang main adalah timnas U-23 yang akan dicampur dengan pemain senior,” tambahnya.
Sebelumnya tersiar kabar bahwa dua laga persahabatan melawan Islandia tersebut bakal digelar di Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUBGK), Jakarta. Saat ini SUGBK tengah dalam tahap renovasi menjelang Asian Games 2018, tahapan renovasi tersebut kabarnya sudah masuk dalam tahap akhir.
Namun Marsal mengungkapkan bahwa pertandingan untuk tanggal 11 Januari tidak akan digelar di SUGBK. Meski begitu, PSSI belum menentukan di stadion mana laga ini akan digelar.
“Rencananya kami ingin main di SUGBK. Tapi kemarin kita sudah ngobrol, dan ternyata untuk pertandingan tanggal 11 kami belum bisa menggunakan stadion tersebut. Tapi untuk pertandingan tanggal 14 kami sampai dengan saat ini masih terus mengupayakan agar bisa digelar SUGBK. Sebab atmosfer di SUGBK itu sangat luar biasa sekali,” tegasnya.
Timnas Islandia datang ke Indonesia dalam rangka persiapan tampil di Piala Dunia 2018. Dalam masa persiapan menuju Piala Dunia 2018, Islandia memang sengaja melakukan tur ke kawasan Asia. Sebelum Indonesia, Islandia dijadwalkan mengunjungi Tiongkok dan Qatar.
“Indonesia merupakan salah satu negara dengan pasar sepakbola potensial di dunia. Fans sepakbola di Indonesia sangat besar. Melalui pertimbangan tersebut, timnas Islandia bersedia dan tertarik untuk mengunjungi Indonesia dalam tur Asianya,” kata Managing Director Mediapro Asia selaku promotor laga Indonesia vs Islandia, Lars Heidenreich.
Komentar