Alasan Alan Pardew Benar-Benar Dicintai Pendukung Crystal Palace

Alan Pardew tampaknya benar-benar orang yang tepat untuk Cyrstal Palace. Ia berhasil membawa kesebelasan besutannya tersebut tetap bertengger di peringkat keenam klasemen sementara Liga Primer Inggris 2015/2016. Bahkan raihan poin mereka sejauh ini sama dengan Tottenham Hotspur yang bertengger satu peringkat di atasnya.

Palace dan Tottenham sama-sama mengoleksi 26 poin, terpaut tiga angka dengan empat besar. Hal itu karena Palace berhasil menjaga tren positif pada tiga pertandingan terakhir Liga Primer Inggris. Terakhir, Mile Jedinak dkk berhasil mengalahkan Southampton dengan skor 1-0 di Stadion Selhurst Park, London.

Gol semata wayang itu dicetak oleh Yohan Cabaye. Cabaye pun semakin dipuji mantan Manajer Newcastle tersebut. Selama pertandingan itu, Cabaye sebenarnya disibukkan juga dengan usaha-usaha potongan (intercept), operan-operan berkelas dan kontribusi menyerang. Kehadirannya sangat memengaruhi lini tengah Palace. Cabaye telah memberikan klub berjuluk Eagles (Elang) itu dimensi permainan yang berbeda.

"Dia adalah pemain yang luar biasa dan itulah mengapa kami mendapatkan pemain Prancis itu," puji Pardew tentang Cabaye. "Pemain lain menghormati dan memahaminya, dan dia adalah talenta spesial. Saya beruntung memilikinya di sini," sambungnya seperti dikutip dari The Guardian.

Selain itu, atas kemenangan demi kemenangan juga Pardew berjanji akan mengunjungi para suporter Palace. Perjanjiannya tersebut dilontarkan kepada kamera yang menyorotinya usai laga. Betul saja, kemudian Pardew terlihat di Whiterhorse Pub. Dirinya merayakan kemenangan bersama Holmesdale Fanatics 05 (HF 05), Ultras Palace, yang sedang berulang tahun ke-10. Kemenangan atas Southampton seolah menjadi kado ulang tahun dari Pardew untuk HF 05.

Manajer 54 tahun itu datang bersama asistennya, Keith Millen. Pardew hadir dengan mengenakan syal Palace dan menikmati segelas bir di sana. Para HF 05 yang hadir pun tidak bisa menahan kegembiraan mereka.

Pardew and Millen at the Whitehorse pub post-match to join the HF's 10 year anniversary. https://twitter.com/hashtag/SouthLondonAndProud?src=hash

https://twitter.com/xK8CWNaWVQ

Sejauh ini Pardew telah menjadi seorang pahlawan di Selhurs Park sejak Januari 2015,  setelah mengambil alih posisi manajer dari Neil Warnock ketika di ambang degradasi. Eagles kemudian semakin membaik di bawah manajerial Pardew. Ia pelan-pelan membawa Palace menjauh dari zona degradasi.

Untuk diketahui, Pardew bukan hanya seorang manajer di sana karena ia juga merupakan mantan pemain Palace pada 1987 sampai 1991. Jika anda seorang pendukung Palace, sulit rasanya untuk mengatakan tidak mencintai Pardew sekarang. Tapi baik cinta atau pun membencinya, Pardew adalah orang yang tepat dalam momentum saat ini.

Sumber lain : 101 Great Goals, BBC, Daily Mail, ITV, Mirror, The Telegraph.