Duel klasik terakbar di Spanyol antara Real Madrid dan FC Barcelona masih dalam hitungan pekan, tapi tensinya sudah mulai memanas sejak pekan ini. Bukan komentar antar pemain atau pelatih yang jadi pemicunya, tapi kontroversi yang muncul hari ini adalah dari para pengadil di lapangan hijau.
Seorang hakim garis yang enggan menyebutkan namanya disebut-sebut telah melaporkan kasus berupa skandal match fixing kepada kepolisisan setempat dan lembaga anti korupsi. Sang hakim garis tersebut enggan menyantumkan namanya karena ia tak ingin menjadi perhatian publik yang mungkin juga akan membahayakan dirinya.
Dalam laporannya, sang hakim garis dipaksa untuk memberi keuntungan bagi kesebelasan Real Madrid oleh salah seorang anggota komite wasit yang juga salah satu wasit senior di La Liga. Karena, seperti yang kita tahu, keputusan hakim garis terkadang luput dari pandangan para pemirsa baik di stadion maupun dari televisi dan mungkin inilah tujuan dari sang wasit senior tersebut.
Beberapa kabar menunjukkan bahwa Jose Angel Jimenez Munoz selaku komite wasit tersebut lah yang menelepon sang hakim garis untuk melakukan rencananya tersebut. Namun, Munoz menyangkal tuduhan tersebut. Ia berujar bahwa ia sendiri tak tahu darimana tuduhan itu berasal.
Tentu kabar ini menghebohkan sepakbola Spanyol. Karena biasanya, pemilihan wasit baru akan dipilih beberapa hari sebelum pertandingan digelar atau satu pekan sebelum pertandingan.
Baca juga:
Javier Tebas selaku presiden liga Spanyol pun menyangka bahwa tuduhan ini adalah tuduhan yang mengada-ada. âIni sangat tidak masuk akal mengingat wasit untuk pertandingan ini belum ditentukan. Liga ini tidak diatur untuk tim tertentu baik dari pihak liga, pihak federasi atau siapapun,â keluh Tebas seperti dikutip dari laman The Guardian.
Selain Tebas, Miguel Cardenal pun selaku pejabat di Kementerian Olahraga Spanyol sampai harus angkat bicara. Kepada Football Espana ia berharap Federasi Sepakbola Spanyol (RFEF) langsung mengambil langkah cepat dengan mengklarifikasi apa yang terjadi dalam kasus tuduhan terhadap wasit ini.
Dari pihak Barcelona sendiri, salah seorang direksi mereka yang diwakili oleh Susana Monje telah membuka suara tentang kasus yang menyangkut-pautkan Barca. Susana mengonfirmasi bahwa pembahasan ini akan mereka bawa ke dalam rapat direksi dan hanya menambahkan jika hal ini (skandal pengaturan skor) memang benar terbukti, maka La Liga akan terancam prestisenya.
Kini, sang hakim garis yang didampingi seorang pengaca yang bernama Jacinto Vicente Hernandez sedang mengurus perihal ini kepada yang berwajib. Kasus yang pertama kali diungkap oleh media asal Katalunya yaitu LâEsportiu dan stasiun radio Cadena Cope ini sedang mencari jalan keluarnya dan memaksa beberapa pihak untuk melakukan investigasi tentang kinerja wasit di kancah persepakbolaan Spanyol.
Sumber gambar: Daily Mail
Komentar