Van Persie yang Tertinggal di Favela

Belanda memang telah meninggalkan Brasil. Sang pelatih, Louis van Gaal juga sudah mendarat di Manchester, kemarin. Namun, tidak demikian dengan Robin van Persie. Kapten Der Oranje itu masih tertinggal di bumi Samba, di favela lebih tepatnya.

Boleh jadi Piala Dunia telah usai, namun gol Van Persie ke gawang Spanyol, pada laga pembuka grup B, tampaknya masih dikenang banyak orang.  Tak ada yang menyangkal, bahwa gol RvP itu merupakan salah satu gol terbaik yang pernah tercipta.

Jika anda sedikit lupa dengan gol itu, mungkin video ini dapat membantu mengais ingatan Anda.

[youtube]

Jadi tak heran, selepas gol tersebut, banyak orang masih saja memperbincangkan gol Van Persie itu. Baik di jejaring sosial, maupun di media lainnya. Mereka semua masih merasa takjub dengan gol tersebut.

Jangankan kita, sang pencetak gol saja masih merasa takjub dengan apa yang diperbuat. “Itu adalah gol terbaik sepanjang karir saya. Sebenarnya itu juga merupakan sebuah perjudian, tapi aku melihat Casillas meninggalkan posnya,” begitu ujar penyerang milik Manchester United itu.

Pun begitu dengan Van Gaal. “Umpan dari Daley Blind sangat fantastis. Dan Van Persie menyelesaikan dengan hebat,” kata LvG.

Karena gol fantastis itu, maka tak heran jika Nicole Scherzinger sampai-sampai mempersembahkan sebuah lagu untuk Van Persie dan golnya. Penyanyi asal Amerika Serikat itu, beberapa hari lalu, melakukan rekaman versi baru lagu Don’t Cha yang pernah dinyanyikan oleh Pussycat Dolls khusus untuk sang idola, Robin van Persie.

Namun, tak hanya Scherzinger saja yang terpesona akan gol tersebut. Masyrakat Brasil, yang notabene punya banyak pemain berbakat dan bisa mencetak gol-gol indah, juga terpesona. Penduduk favela, perkampungan kumuh di Brasil, sampai membuat sebuah mural bergambar sang pemain saat menyundul bola. Lengkap dan detail.

Yang sedikit berbeda, dan cenderung agak aneh, adalah bola yang akan disundul Van Persie. Dalam gambar tersebut, RvP tak menyundul bola Jabulani, bola resmi yang digunakan di Piala Dunia Brasil 2014.  Selain itu, logo Nike, produsen kaos tim Belanda juga tidak ada di gambar tersebut. Tapi, secara keseluruhan, goresan cat di dinding itu tetap saja terlihat menarik. Membuat siapa saja yang melihatnya akan berdecak kagum, dan mencoba mengais ingatan untuk mengingat betapa indahnya gol tersebut.

Ya, Belanda boleh pergi, tapi Van Persie akan tetap tinggal di Brasil.

[foto: foxsport -metro.co.uk]

(mul)