Pemain FPL Pilihan PanditFootball: Gameweek 6

Pemain Bertahan

Nama berikutnya yang kami masukkan adalah pemain bertahan terpopuler saat ini, yaitu Kyle Walker (Tottenham, £5.8). Persentase kepemilikan Walker saat ini sudah mencapai angka 30.9%. Menjadi top skor poin dari kategori pemain bertahan hingga saat ini dengan selisih 10 poin, kami bisa melihat kepopuleran Alan Walker tidak akan faded dalam waktu dekat. Lawan yang dihadapi pada GW6 ini adalah Middlesbrough, yang sejauh ini belum terlihat ganas saat menyerang – hanya mencatatkan 46 peluang (ketiga terendah di liga).

Pemain bertahan kedua adalah Seamus Coleman (Everton, £5.4). Gol yang dibuatnya saat menghadapi Middlesbrough mengingatkan kami pada masa jayanya di FPL musim 2013/2014. Coleman memang tidak bertugas sebagai penendang bola mati seperti Leighton Baines di sisi seberang, tetapi Coleman adalah pemain yang lebih rajin melakukan tembakan sebagai muara dari aksi overlap-nya. Dengan harga yang lebih murah dibanding Baines (selisih £0.2), para manajer dapat mempertimbangkan pemain yang juga bisa bermain sebagai penyerang sayap ini, supaya sisa biaya tersebut bisa dipakai untuk membeli pemain lain. Meski bermain di kandang Bournemouth, peluang clean sheet juga cukup besar karena Bournemouth sampai hari ini hanya mencetak tiga gol (terendah di liga).

Mencatat dua peluang di dalam kotak penalti dan mencetak gol dari situasi bola mati pada pekan lalu, Dejan Lovren (Liverpool, £4.9) menjadi pilihan kami minggu ini. Harganya yang cenderung lebih murah dibanding pemain bertahan Liverpool lain juga menjadi alasan kami memasukkan Lovren. Lawan yang akan dihadapi minggu ini adalah Hull, yang tercatat sebagai tim yang sudah kebobolan dua kali dari situasi bola mati, terbanyak kedua di bawah Crystal Palace. Lovren juga bisa mendapat clean sheet, melihat Hull hanya berhasil mencetak dua gol dalam empat pertandingan terakhirnya.

Gelandang

Nama pertama di posisi gelandang adalah Alexis Sánchez (Arsenal, £11.0). Sánchez berhasil mencetak dua gol pada pekan lalu, dan hampir mencetak satu gol lain dari penalti, namun gagal – yang mengakibatkan pengurangan poin. Menghadapi Chelsea yang terlihat belum solid dan kehilangan kapten mereka, John Terry, besar kemungkinan Sánchez untuk dapat meneruskan performanya pada pekan lalu. Catatan tambahan, Chelsea memainkan lini pertahanan utamanya selama 120 menit pada pertandingan Piala Liga tengah pekan ini. Arsenal dapat mengeksploitasi potensi kelelahan ini.

Gelandang berikutnya adalah Kevin De Bruyne (Man City, £10.8!) Ya, kalau ternyata Anda baru sempat mengecek situs FPL sekarang, Anda akan mendapati harga De Bruyne sudah naik tiga kali dalam minggu ini. Meski pada pekan ini peluangnya mendominasi poin tidak sebanyak saat Agüero berhalangan (dua gol dan dua asis dari dua pertandingan), De Bruyne merupakan pemain utama Man City dalam urusan mengambil bola mati (tendangan bebas dan tendangan sudut), sehingga memperbesar peluangnya mendapat poin dalam situasi buntu sekalipun.

Tidak kapok meski dikagetkan oleh kabar cederanya yang mendadak pada pekan lalu, kami kembali memasukkan nama Roberto Firmino (Liverpool, £8.4). Jika dilanjutkan pada pertanyaan selanjutnya, kenapa kami memilih Firmino dibanding Philippe Coutinho atau Sadio Mané? Dibanding mereka berdua, statistik Firmino lebih berimbang. Firmino memimpin dalam statistik sentuhan di kotak penalti (22), ketiga dalam urusan tembakan (10, di bawah Coutinho dan Lallana), dan penciptaan peluang (14). Untuk urusan harga, Firmino berada di tengah-tengah (lebih murah £0.6 dari Mané dan hanya beda £0.3 dari Coutinho). Kelebihannya yang lain, yaitu bisa dipasang sebagai penyerang, juga membuat kami menjagokan Firmino untuk menghadapi Hull yang telah kecolongan 44 peluang di kotak penalti dalam empat pertandingan terakhirnya.

Nama terakhir untuk melengkapi barisan gelandang adalah Michail Antonio (West Ham, £7.3), meski peluang Dimitri Payet (£9.4) untuk mendapatkan poin juga besar, kami memilih Antonio karena harganya yang jauh lebih murah. Selain itu, Antonio juga tercatat sebagai pemain yang paling banyak menembak di kotak penalti dalam empat pertandingan terakhir (15, setara dengan Ibrahimovic). Jika Payet lebih identik dengan asis, Antonio lebih identik dengan gol. Hal itu terlihat dari statusnya sebagai top skor Liga Inggris saat ini dengan lima gol (bersama dengan Diego Costa).

• 1
• 2
• 3