Tim Pilihan PanditFootball: Gameweek 35

Pemain Belakang

Menghadapi Sunderland yang hanya berhasil mencetak 2 gol dalam dua pertandingan terakhir, Charlie Daniels (Bournemouth, £5.1) menjadi bek pertama pada tim pilihan kali ini. Daniels mengakhiri pekan lalu dengan 14 poin, berkat 1 gol ditambah clean sheet dan 2 poin bonus. Daniels yang memang rajin menyerang menjadi pemain dengan jumlah tembakan kedua terbanyak dan pemberi umpan silang terbanyak bagi Bournemouth dalam empat pertandingan terakhir. Selain dari clean sheet, para manajer yang tertarik membelinya bisa berharap poin lebih dari gol/asis.

Kami melirik Robert Huth (Leicester, £4.9) yang aktif menjadi ancaman dari situasi bola mati Leicester pada pekan ini. Walaupun Leicester bermain di kandang West Brom, West Brom sudah empat pertandingan terakhir tidak mencetak satu gol pun (0) – angka terendah dan satu-satunya di liga. Secara matematis, West Brom sudah tidak mungkin terkejar oleh Swansea yang berada di posisi ke-18 dan sudah aman dari degradasi, membuat motivasi mereka untuk meraih hasil tampak memudar.

Nama berikutnya adalah opsi murah yaitu Martin Kelly (Crystal Palace, £4.2). Mahmadou Sakho harus ditandu keluar menjelang akhir pertandingan melawan Tottenham – menyusul cedera yang dialami Scott Dann dan James Tomkins, membuat Sam Allardyce hanya memiliki Kelly dan Damien Delaney di posisi bek tengah. Kelly pun awalnya merupakan bek sayap, namun sudah dimainkan sebagai bek tengah oleh Allardyce sejak GW31 dan selalu bermain penuh. Lawan mereka minggu ini adalah Burnley yang tidak terlalu andal dalam menyerang – hanya 9 tembakan terarah dalam empat pertandingan terakhir, tersedikit di liga, dan menjadi satu-satunya kesebelasan yang belum pernah memenangkan laga tandang pada musim ini.

Gelandang

Kevin De Bruyne (Man City, £10.4) cukup konsisten memberi asis bagi pemain-pemain Man City lain. Cedera yang dialami David Silva akan membuatnya tampak aman dari rotasi pada GW35, untuk berperan sebagai pengatur serangan, ditambah dengan perannya sebagai pengambil bola-bola mati Man City. Man City akan bermain melawan Middlesbrough yang masih kesusahan di zona degradasi. Walaupun Middlesbrough harus bermain dengan 10 pemain saat dikalahkan Bournemouth 0-4, nyatanya pertahanan mereka sudah menerima 4 tembakan lawan, dengan 2 di antaranya menjadi gol, sebelum Gaston Ramirez dikartumerah pada menit ke-20.

Gelandang kedua diisi oleh Christian Eriksen (Tottenham, £8.8). Gelandang asal Denmark ini berhasil membuat 2 gol dan 3 asis dalam empat pertandingan terakhir, dan mengemas 37 poin – lebih banyak 8 poin dari Dele Alli. Melihat penampilan Tottenham, mereka berhasil memenangkan delapan pertandingan terakhir di liga dan akan terus termotivasi untuk tancap gas demi mengejar Chelsea di posisi pertama. Eriksen menjadi pemain yang paling banyak membuat peluang di liga dalam empat pertandingan terakhir dan bisa kembali mengirim umpan-umpan akurat bagi Alli dan Harry Kane.

Walau dikalahkan oleh Crystal Palace pada pekan lalu, Roberto Firmino (Liverpool, £8.7) dan kawan-kawan akan menghadapi Watford, yang kini berada di papan tengah. Motivasi Watford jelang akhir musim dengan kondisi seperti ini perlu dipertanyakan. Pada pekan lalu, Watford harus kalah 0-2 dari Hull yang sebenarnya sudah bermain dengan 10 pemain sejak menit awal. Liverpool sedang menunggu kabar kesembuhan Adam Lallana, yang sudah kembali ikut latihan dengan tim utama, dan diprediksi bisa bermain pada GW35 ini. Adanya Lallana diharapkan bisa membantu Firmino yang secara statistik lebih berimbang dalam menciptakan peluang maupun melancarkan tembakan.

Gelandang yang satu ini terus menunjukkan ketajamannya. Josh King (Bournemouth, £6.1) sangat aktif mencetak gol sejak GW22. Posisinya yang out of position (OOP), dijadikan penyerang oleh Eddie Howe membuatnya menjadi prospek FPL yang paling hangat dengan harga murah. Lawan berikutnya yang akan dihadapi King adalah Sunderland, yang tidak berhasil meraih satu clean sheet pun dalam empat pertandingan terakhir.