Banyak sekali potensi yang hadir dari para gelandang. Slot untuk gelandang hanya lima pemain dan pada gameweek ini kami akan memaksimalkan semua slot tersebut. Sebelum kami merekomendasikan para gelandang unggulan, kami ingatkan terlebih dahulu tenggat waktu pemilihan pemain untuk gameweek ke-16 akan ditutup pada hari Sabtu, 12 November 2022 pukul 18.00 WIB.
Pembahasan lengkap pemain unggulan gameweek ke-16 bisa ditonton pada video di bawah ini
Mohamed Salah (LIV)
Piala Dunia 2022 akan dimulai dalam beberapa hari ke depan. Maka dari itu, pada gameweek 16 terdapat variabel tambahan dalam memilih pemain unggulan. Pemain yang negaranya absen tentu memiliki risiko lebih rendah dan memiliki potensi lebih tinggi untuk menciptakan banyak poin karena sang pemain lebih fokus dan tambil lebih all out. Berbeda dengan pemain yang dipanggil tim nasional masing-masing secara tidak langsung akan menahan dirinya agar bisa tampil maksimal di Qatar.
Kami memutuskan memilih Mohamed Salah karena sang pemain absen dari Piala Dunia 2022. Selain itu, Salah dalam 6 gameweek terakhir menjadi gelandang yang paling sering melepaskan tembakan (24 kali) yang 11 diantaranya mengarah langsung ke gawang lawan. Walaupun demikian, perlu diperhatikan bahwa goal conversion Salah ternyata hanya mencapai 16,7 persen. Artinya, meski sering mengancam, Salah masih punya masalah dalam hal efektivitas.
Selain itu, Liverpool akan bermain di Anfield melawan Southampton yang belum terlepas dari penderitaan tiga pertandingan terakhir hingga masuk ke zona degradasi. Tim besutan Ralph Hasenhuettle tersebut hanya mencatatkan 1 clean sheet dari 10 pertandingan.
James Maddison (LEI)
Kami kembali rekomendasikan Maddison sebagai gelandang unggulan karena potensi di gameweek ke-16 cukup besar. Pekan lalu, ia tidak mencetak gol, tapi menciptakan 2 asis dan berhak mendapatkan tambahan 2 bonus poin.
Maddison dan Leicester akan bertamu ke kandang West Ham United. Tim asuhan David Moyes tersebut hanya meraih 1 kemenangan dalam 5 gameweek terakhir dengan catatan 1 kali clean sheet. Oleh karena itu, meski bermain tandang Leicester dan Maddison memiliki potensi besar untuk mencetak banyak gol.
Situasi ini cukup menguntungkan bagi Maddison karena meski ia seorang gelandang, pemain asal Inggris ini sering masuk ke dalam kotak penalti. Terbukti dalam 4 gameweek terakhir, Maddison berhasil 19 kali menyentuh bola di kotak penalti dan satu diantaranya berbuah gol. Hal ini menunjukan bahwa ia sangat tajam dan menjadi ancaman berarti bagi pertahanan West Ham.
Gabriel Martinelli (ARS)
Pekan ini federasi sepakbola Brazil telah mengumumkan skuad yang akan berlaga di Piala Dunia 2022. Dari sekian banyak nama besar yang hadir di posisi penyerang, ada nama Gabriel Martinelli yang menjadi pemain muda di lini serang tim asal Amerika Selatan tersebut. Ini adalah Piala Dunia pertama Martinelli, yang harapannya bisa menambah motivasi tidak hanya ketika membela negaranya tapi juga Arsenal.
Posisi Martinelli di tim Mikel Arteta hampir tidak tergantikan. Cedera panjang Emile Smith Rowe membuatnya selalu menjadi pilihan utama. Ia mampu menjawab kepercayaan sang pelatih dan selalu memiliki kontribusi besar untuk tim. Terbukti dalam 4 gameweek terakhir, ia melepaskan 5 tembakan, 3 tendangan ke gawang, dan 1 gol. Catatan tersebut merupakan catatan terbaik di antara gelandang The Gunners.
Miguel Almiron (NEW)
Secara statistik, jumlah tembakan Almiron dalam 4 gameweek terakhir masih kalah dari Mohamed Salah. Ia hanya melepaskan 14 tembakan dan 5 di antaranya mengarah ke gawang. Tapi, jika melihat data konversi gol, Almiron jauh lebih efektif (28,6%, dibanding 16,7% milik Salah). Hal ini menunjukkan bahwa Almiron punya potensi tinggi dalam mencetak gol.
Tidak hanya itu, Almiron tidak pernah blank dalam 4 gameweek terakhir. Bahkan, ia sempat mendapatkan poin 10 atau di atas 10 pada 3 gameweek beruturut-turut. Prestasi ini belum pernah dicapai oleh semua gelandang di Liga Inggris di musim ini.
Selain potensi gol, Almiron sebenarnya berpotensi mencetak asis. Salah satu sebab paling penting adalah angka umpan ke dalam sepertiga akhir atau pass to final third. Ia mencatatkan 59 umpan ke dalam sepertiga akhir dalam 4 gameweek terakhir. Capaian ini merupakan salah satu capaian terbaik di antara gelandang lain.
Dejan Kulusevski (TOT)
Antonio Conte nampak kesulitan setelah para pemain andalan lini depan berbondong-bondong masuk ke ruang perawatan. Beruntung, pekan lalu, Kulusevski bisa bermain dari bangku cadangan dan langsung memberikan asis untuk Harry Kane. Hal ini bisa menjadi indikasi bahwa ia akan bermain sejak menit pertama pada gameweek ke-16. Terlebih, Kulusevski tidak bermain di Piala Dunia Qatar 2022.
Sama seperti Zinchenko, kembalinya Kulu langsung memberikan dampak instan kepada tim. Pekan lalu, Kane terisolasi seakan-akan ia tidak memiliki teman bermain selama lebih dari 45 menit. Ketika Conte memasukan Kulusevski, Tottenham bermain lebih hidup. Pada laga tersebut, ia menciptakan 2 umpan silang dan 1 peluang yang berbuah gol dari 25 menit ia di lapangan.
Komentar