Pada 22 Juli 2002, Rio Ferdinand menjejakkan kakinya di Old Trafford sebagai pemain Manchester United. The Red Devils harus membayar mahar 30 juta paun untuk merekrut sang pemain belakang Tim Nasional Inggris dari Leeds United. Biaya transfer tersebut menjadikan Ferdinand bek termahal Inggris saat itu.
Ferdinand mulai dikenal publik ketika membela West Ham United U-18. Sejak 1995 hingga 2000 ia bermain untuk tim senior West Ham, plus satu musim masa pinjaman di AFC Bournemouth pada 1996. Setelah West Ham, Ferdinand pindah ke Leeds pada musim 2000/01. Saat itu juga ia memecahkan rekor transfer seorang bek, dengan nilai transfer 18 juta paun.
Dua musim Ferdinand membela Leeds. Ia bahkan mengemban jabatan kapten di musim keduanya. Namun pada akhirnya ia pindah ke Manchester United, meninggalkan catatan 54 penampilan dan dua gol bersama The Whites. Kondisi finansial Leeds yang memburuk saat itu memaksa pihak klub menjual beberapa pemain andalan, termasuk Ferdinand.
Bersama The Red Devils, Ferdinand meraih berbagai trofi utama: enam Liga Primer Inggris, tiga Piala Liga Inggris, enam Community Shield, dan satu Liga Champions Eropa serta satu Piala Dunia Antarklub.
Penampilannya yang gemilang bersama West Ham, Leeds, dan Manchester United membuat Ferdinand menjadi langganan Timnas Inggris. Ia tampil dalam 81 pertandingan bersama Three Lions, dan mencetak tiga gol.
Namun bersama Timnas Inggris ia gagal mencatatkan prestasi gemilang. Di ajang Piala Dunia, pencapaian terbaiknya adalah mengantarkan Inggris ke delapan besar Piala Dunia 2006. Di Piala Eropa, ia sama sekali tak ambil bagian karena skandal tes doping September 2003 membuatnya absen di Piala Eropa 2004; pada edisi 2008, Inggris tak lolos ke Piala Eropa.
Pada 2014, setahun setelah Sir Alex Ferguson pensiun dari Manchester United, Ferdinand pindah ke Queens Park Rangers. Ia bermain semusim di sana hingga akhirnya memutuskan gantung sepatu di awal musim 2015/16.
Komentar