Hat-Trick Pertama Piala Dunia yang Diakui setelah Puluhan Tahun

Bertrand “Bert” Arthur Patenaude, yang lahir di kota Fall River, Massashusetts, Amerika Serikat pada tahun 1909, merupakan anggota skuad tim nasional Amerika yang tampil di gelaran Piala Dunia pertama. Kompetisi dilehat pada tahun 1930, dan jangan bayangkan bahwa situasinya sama seperti era modern sekarang.

Terdapat enam negara yang mengajukan sebagai tuan rumah kala itu, yakni Hungaria, Italia, Belanda, Spanyol, Swedia, dan Uruguay. Dari keenam negara tersebut, Uruguay terpilih menjadi tuan rumah setelah negara tersebut mengundurkan diri sebagai tuan rumah. Estadio Centenario, Estadio Pocitos, dan Estadio Grand Parque Central menjadi saksi bisu perhelatan pertandingan Piala Dunia pertama.

Partai yang mempertemukan Amerika Serikat dengan Paraguay di Estadio Grand Parque Central menjadi sejarah baru bagi dunia sepakbola. Hat-trick pertama dalam Piala Dunia tercipta di kaki Patenaude.

Teknologi saat itu belum secanggih sekarang. Gol demi gol hanya bisa disaksikan oleh pelaku yang ada di lapangan. Simpang siur mengenai tiga gol yang disarangkan Patenaude hanya diterima dari mulut ke mulut. Tersiar kabar jika Patenaude hanya menyarangkan dua gol saja, dan satu gol lagi dari sang kapten, Tom Florie.

Beragam bukti kuat mencuat kala kabar yang tidak jelas mengenai hat-trick Patenaude. Menurut pelatih timnas Amerika Serikat saat itu, Wilfred Cummings tiga gol murni dicetak oleh Patenaude. Selain itu, beberapa squad timnas Amerika Serikat, Arnie Oliver, Billy Gonsalves dan Jim Brown juga menyatakan Patenaude mencetak tiga gol.

Patenaude sebagai pemain sepakbola pertama yang mencetak hat-trick di Piala Dunia masih belum diterima oleh publik saat itu. Belum ada klaim yang sah dari pihak manapun, bahkan dari FIFA sebagai federasi tertinggi.

Hingga pada 10 November 2006, FIFA merilis kabar berupa seorang pesepakbola pertama yang mencetak hat-trick di Piala Dunia. Dalam rilis tersebut, nama Bert Penaude diklaim sebagai pencetak hat-trick pertama di Piala Dunia. Butuh waktu puluhan tahun bagi FIFA dan Federasi Sepakbola Amerika Serikat untuk meneliti dan menginvestikasi tiga gol tersebut.

Waktu yang panjang untuk Patenaude menerima kabar bahwa dirinya diakui sebagai pencetak hat-trick pertama di Piala Dunia. Bahkan hingga tutup usia pada 4 November 1974, Patenaude tidak menerima klaim tersebut secara sah.

Putra dari Patenaude, Betrand “Bert” Arthur Patenaude Jr, kepada wartawan ESPN menuturkan jika rekor ini merupakan rekor yang tidak bisa dipecahkan secara berulang. Ini merupakan rekor pertama, dan tidak ada yang bisa mencapainya “lagi”. Bert Jr, bersyukur jika ayahnya sekarang sudah beristirahat dengan tenang atas rekor yang ayahnya raih.

“Saya pikir, itu akan memberinya ketengangan.” Ujarnya.