Claudio Ranieri mengutarakan jika semangat adalah salah satu faktor terpenting ketika mengalahkan Chelsea di Stadion King Power, pada Selasa (15/12) dini hari lalu. Berkat semangat yang dimiliki para pemainnya, Leicester berhasil menggeser Arsenal dan Manchester City untuk kembali ke puncak klasemen sementara Liga Primer Inggris 2015/2016. Kesebelasan berjuluk The Foxes (Si Rubah) ini mengoleksi 35 poin dari 16 pertandingan.
"Tanpa kualitas, Anda tidak akan bisa berbuat apa-apa. Namun, saya pikir kekuatan utama kami adalah semangat. Ada semangat yang sangat bagus di tim dan para pemain saling membantu. Setelah bertanding atau latihan, beberapa pemain tetap bersama," ujarnya seperti dikutip dari web resmi Leicester.
Atas pencapaiannya itu, Ranieri pun dijanjikan bakal menerima bonus sekitar 1,7 juta poundsterling. Untuk mendapatkannya, ia harus bisa membawa The Foxes juara Liga Primer Inggris musim ini. Pelatih asal Italia tersebut juga bisa mendapatkan perpanjangan kontrak selama tiga tahun kedepan.
Perlu diketahui jika Claudio Ranieri mendapatkan banyak uang walaupun menganggur.
Tapi di sisi lain, Ranieri masih belum mengetahui nasib bonus para pemainnya. Karena dalam kontrak pemain Leicester, mengandung klausul akan mendapatkan bonus jika mengalami kemajuan dalam kompetisi, maupun turnamen domestik. Tapi sejauh ini masih belum ada pembahasan bonus jika Wes Morgan dkk lolos ke Liga Champions musim depan.
"Saya tidak tahu apakah ada klausul (pemain) dan saya tidak ada pemberitahuan. Mereka akan membuat kesalahan jika tidak mengatur itu. Saya menganggap itu penting untuk memenangkan liga," ujar Ranieri seperti dikutip dari Daily Mail.
Sebelumnya Ranieri cuma diberikan bonus sekitar 100 ribu poundsterling. Uang itu didapatkan setiap Leicester bertengger di atas peringkat 17 klasemen. Kedatangan mantan Pelatih Yunani ini pun seolah tidak diharapkan. Tidak ada sambutan dari pada suporter Leicester ketika menginjak klub pada Juni lalu.
Tapi rupanya Ranieri melebih ekspetasi para petinggi The Foxes dengan berada di papan atas klasemen saat ini. Ranieri memberikan 10 kemenangan dari 16 pertandingan Leicester musim ini. Jamie Vardy dibuatnya menjadi perhatian sebagai bintang baru dengan 15 gol dari 16 laga Liga Primer Inggris musim ini.
Riyad Mahrez juga tidak kalah penting atas torehan 25 umpan kunci dan tujuh asist. Jumlah assist-nya merupakan terbanyak kedua di Liga Primer Inggris 2015/2016 setelah Mesut Ozil (10). Tujuh asistnya itu setara dengan jumlah yang ditorehkan Gerard Deulofeu.
Leicester juga mahir mencetak gol melalui bola mati. Sebanyak delapan gol tercipta dari proses tersebut. Hasilnya, The Foxes belum terkalahkan dari sembilan pertandingan Liga Primer Inggris 2015/2016. Dan jika Leicester bisa mempertahankan konsistensinya, Ranieri akan mendapatkan bonus yang berlimpah.
Leicester City mencetak 34 gol dari 16 pertandingan. Sumber: Squawka.
Komentar