Pemain Spekulatif FPL Pilihan PanditFootball: Gameweek 11

PanditFootball kembali hadir dengan tulisan mengenai pemain spekulatif untuk FPL di GW11 (gameweek 11, atau berarti pekan pertandingan kesebelas). Pemain yang bersifat spekulatif dapat dibutuhkan untuk mengejar poin lawan di mini-league, dengan harapan, jika pemain yang diambil memberikan poin, para manajer FPL yang memilikinya dapat menikmati poin tersebut sendirian.

Tapi penamaan spekulatif juga bukan tanpa alasan, karena umumnya pemain ini berisiko tinggi dalam hal efektivitas biaya, atau terlihat sejarang opsi lain yang lebih populer. Jika Anda adalah seorang risk taker maka artikel ini akan cocok untuk Anda.

Sedikit rekap untuk pilihan spekulatif kami di GW10, kami kembali meneruskan catatan baik dengan selalu menghadirkan minimal satu pilihan tepat setiap pekan. Sesuai prediksi, Oxlade-Chamberlain dimainkan sejak awal dan mencetak satu asis, sehingga berakhir dengan 5 poin. Sedangkan untuk kedua pemain lainnya, Steve Cook dan Andre Ayew (akhirnya mulai bermain meski dimainkan di tengah pertandingan, monitor terus pemain yang satu ini) harus berakhir dengan satu poin.

Sekarang, mari kita beralih pada pilihan untuk GW11. Kriteria pemilihan pemain spekulatif pada artikel kami cukup sederhana, yaitu pemain yang dimiliki dengan kisaran 5.0%+ atau ke bawah. Mereka yang beruntung untuk kami sebutkan pada pekan ini adalah…

Michael Keane (Burnley)
Harga: £4.9
Kepemilikan: 2.4%

Tidak mengagetkan, mungkin, karena prospek pemain ini sudah kami sebutkan pada artikel tinjauan GW10.

Michael Vincent Keane, salah satu produk akademi Manchester United, telah bersinar sebagai palang pintu utama sejak dipermanenkan Burnley. Kinerja positif pemain ini membuatnya dipanggil oleh timnas Inggris pada awal Oktober lalu.

Keane menjadi salah satu bek terproduktif di Divisi Championship musim lalu, 5 gol dan semuanya berasal dari sundulan. Ketajamannya kembali terlihat pada musim ini, Keane telah mencetak satu gol, saat melawan Watford di GW6.

Pekan ini, Keane berpeluang melakukan hal serupa saat melawan Crystal Palace yang kebobolan dua kali melalui situasi tendangan sudut di GW10. Dua gol tersebut membuat Crystal Palace menjadi tim dengan angka kebobolan dari bola mati tertinggi di Liga Inggris saat ini (6 kali).

Ditambah dengan berita kembali fitnya Steven Defour (£6.0, kepemilikan 0.3%), Defour telah mencatat tiga asis, dan dua di antaranya dibuat dari tendangan sudut. Sejak melakukan debut di GW2, Defour tercatat sebagai pemain yang paling banyak mengambil tendangan sudut Burnley meski harus absen pada dua pertandingan terakhir (12 kali, bersama Johann Gudmundsson), jika Anda lebih suka dengan prospek asis Defour, pemain ini juga dapat dicoba.

Jangan lupakan keberadaan Tom Heaton di bawah mistar gawang, peluang clean sheet pun bisa terjaga untuk Burnley.

Sofiane Boufal (Southampton)
Harga: £6.8
Kepemilikan: 0.1%

Sofiane Boufal, pemain asal Maroko yang memecahkan rekor pembelian Southampton pada awal musim ini akhirnya berangsur-angsur mulai dimainkan dalam dua pertandingan terakhir di Liga Inggris. Boufal kini sudah terlihat fit untuk bermain dan sewaktu-waktu siap untuk mengambil posisi utama.

Pemain yang berposisi sebagai gelandang serang dan juga bisa dimainkan di posisi sayap ini mencetak 11 gol pada musim terakhirnya bersama Lille di Liga Prancis. Boufal pun sudah sempat menorehkan gol fantastis di Inggris, dengan mencetak gol indah penentu kemenangan di Piala Liga melawan Sunderland.

Menghadapi Hull di GW11, Boufal mendapat keuntungan karena tidak dimainkan pada laga tengah pekan ini, melawan Inter Milan di Liga Europa, sehingga memiliki waktu yang lebih banyak untuk istirahat. Juga memberikan indikasi bahwa Boufal kemungkinan akan dimainkan sebagai bagian dari rotasi Southampton menghadapi jadwal padat.

Ahmed Musa (Leicester)
Harga: £7.0
Kepemilikan: 4.2%

Ahmed Musa merupakan salah satu pemain dengan prospek besar di Eropa, sehingga tak heran Leicester mau membelinya dengan harga mahal – 16,6 juta paun.

Sempat ditaruh di bangku cadangan oleh Claudio Ranieri karena ingin membuat Musa beradaptasi dengan permainan fisik khas Liga Inggris, akhirnya Musa selalu dimainkan dalam tiga pertandingan terakhir, baik sebagai gelandang kiri atau penyerang depan.

Hasilnya cukup baik karena Musa telah mencetak 2 gol berturut-turut dan mengemas 5 poin bonus. Peluang untuk mencetak gol cukup terbuka karena mereka akan bermain melawan West Brom yang dalam empat pekan terakhir telah kebobolan 8 gol. Dalam rentang waktu yang sama, West Brom juga telah menerima 42 tembakan di kotak penalti, dan itu merupakan angka tertinggi keempat di Liga Inggris.

**

Sudah siap menghadapi GW11, FPL managers?

Mari kita tunggu kejutan-kejutan yang akan terjadi di GW11. Selamat berjuang dan salam panah hijau!