Roberto Mancini mengisyaratkan bakal melatih kesebelasan Inggris setelah beberapa kunjungannya di pertandingan Liga Primer 2016/2017. Kemudian namanya tiba-tiba dikaitkan bakal melatih AC Milan pada musim depan. Mantan pelatih Internazionale Milan itu juga dikabarkan menjadi target AS Roma untuk menggantikan Luciano Spalletti. Sebab kontrak Spalletti dengan Roma akan selesai pada akhir musim ini dan belum adanya tanda-tanda perpanjangan kontrak.
Kepercayaan Roma kepada Spalletti pun berkurang seiring dengan sulitnya kesebelasan tersebut menyalip Juventus dalam perburuan Scudetto. Kemudian media Premium Sport memunculkan nama Mancini sebagai favorit pengganti Spalleti di Roma. Bahkan tersiar kabar bahwa Mancini siap menurunkan gajinya dari 4,5 juta euro yang biasa ia terima per tahun.
Sampai saat ini, masih belum ada konfirmasi Mancini tentang kesebelasan berjuluk I Lupi (Si Serigala) tersebut. Tapi Mancini justru menampik jika ia akan menjadi pelatih Milan di masa yang akan datang. Dikabarkan bahwa ia ada kedekatan dengan beberapa petinggi Milan saat ini. Apalagi posisi Vincenzo Montella, pelatih Milan, sedang berada di situasi yang tidak mengenakkan. Montella gagal menembus targetnya mencapai tiga besar klasemen dan hubungannya tidak harmonis dengan pihak klub.
"Berbicara tentang masa depan saya di AC Milan adalah omong kosong. Saya tahu ada rumor itu karena Marco Fassone (CEO baru AC Milan) adalah teman saya. Saat ini belum ada kepastian yang konkret, saya hanya akan mengomentari hal-hal yang benar-benar terjadi," tegas Mancini seperti dikutip dari Calcio Mercato.
Karir terakhir Mancini adalah membesut Inter dan dipecat pada 8 Agustus 2016. Padahal ia rela kembali ke kesebelasan berjuluk I Nerrazzuri itu pada 14 November 2014 untuk menggantikan Walter Mazzarri. Pada waktu itu Mancini kembali ke Inter dengan modal menjuarai Piala Turki 2013/2014 bersama Galatasaray.
Bahkan sebelumnya pun Mancini membawa Manchester City menjuarai Piala FA 2010/2011, Liga Primer Inggris 2011/2012 dan FA Community Shield 2012. Mancini sendiri dipecat Inter seiring dengan pergantian pemilik klub oleh Suning Group. Pada saat itu hubungan Mancini dengan Suning memanas karena permintaan transfernya yang tidak dikabulkan.
Sumber lain: Football-Italia.
Komentar