Mereka yang Lolos dan Tidak Lolos ke Piala Eropa 2016

Berita

by Dex Glenniza

Dex Glenniza

Your personal football analyst. Contributor at Pandit Football Indonesia, head of content at Box2Box Football, podcaster at Footballieur, writer at Tirto.ID, MSc sport science, BSc architecture, licensed football coach... Who cares anyway! @dexglenniza

Mereka yang Lolos dan Tidak Lolos ke Piala Eropa 2016

Dari sembilan grup di babak kualifikasi Piala Eropa (Euro) 2016, masing-masing juara dan runner-up (peringkat ke dua) grup berhak lolos ke babak final di Perancis tahun depan, aturan ini membuat 18 negara berhak lolos untuk mendampingi tuan rumah Perancis.

Sementara peringkat 3 dari masing-masing grup lolos ke babak play-off untuk memperebutkan empat tiket yang akan ditentukan melalui pertandingan play-off antar-sesama peringkat tiga dengan sistem kandang dan tandang.

Karena di kualifikasi ini terdiri dari 9 grup yang masing-masing berisi 6 negara kecuali grup I (berisi 5 negara), maka satu negara peringkat tiga terbaik langsung lolos otomatis bersama 18 negara lainnya, dengan catatan penentuannya didapatkan tanpa menghitung hasil ketika negara tersebut menghadapi peringkat ke-6. Kemudian sisa delapan peringkat tiga lainnya adalah mereka yang menjalani play-off.

Berturut-turut, dari grup A, Islandia dan Republik Ceko sudah memastikan diri lolos sebagai juara dan runner-up grup. Sementara Turki juga lolos otomatis setelah mendapatkan predikat peringkat tiga terbaik. Secara mengejutkan Belanda gagal lolos ke Piala Eropa bersama juga dengan Latvia dan Kazakhstan.

Dari grup B, Belgia dan Wales sudah memastikan diri lolos ke babak final. Peringkat tiga didapatkan oleh Bosnia-Herzegovina. Ketiga negara tersebut menyingkirkan Siprus, Israel, dan Andorra.

Dari grup C, Spanyol dan Slovakia sudah memastikan diri lolos ke babak final, dengan Slovakia lolos untuk pertama kalinya babak final turnamen Piala Eropa, sementara Ukraina lolos ke babak play-off. Di bawah mereka, ada Belarusia, Luksemburg, dan Makedonia yang sudah dipastikan tidak lolos.

Dari grup D, Jerman dan Polandia sudah memastikan diri lolos ke babak final di Perancis, sementara Republik Irlandia lolos ke play-off menyingkirkan Skotlandia, Georgia, dan Gibraltar.

Dari grup E, Inggris menjadi satu-satunya negara yang mencatat rekor sempurna (sepuluh kemenangan dari sepuluh pertandingan) dan sudah memastikan diri lolos bersama Swiss. Mereka didampingi oleh Slovenia yang lolos ke babak play-off menyingkirkan Estonia, Lithuania, dan San Marino.

Dari grup F, Irlandia Utara lolos untuk pertama kalinya ke babak final Piala Eropa bersama dengan Rumania, sementara Hungaria* lolos ke babak play-off menyingkirkan Finlandia, Kepulauan Faroe, dan Yunani, sang juara Euro 2004, di bawah mereka.

Dari grup G, Austria dan Rusia sudah memastikan lolos ke babak final, sedangkan peringkat tiga adalah Swedia. Montenegro, Liechtenstein, dan Moldova sudah terlebih dahulu tersingkir.

Kemudian dari grup H, Italia sudah memastikan diri lolos bersama dengan Kroasia. Peringkat tiga diraih oleh Norwegia, sementara Bu;garia, Azerbaijan, dan Malta sudah sama-sama dipastikan tidak lolos.

Terakhir, dari grup I, Portugal lolos bersama Albania yang juga untuk pertama kalinya lolos ke babak final turnamen besar (baik Piala Dunia maupun Piala Eropa), dengan peringkat tiga didapatkan oleh Denmark. Mereka bertiga secara mengejutkan menyingkirkan Serbia yang menerima hukuman pengurangan 3 poin akibat konflik di pada pertandingan melawan Albania (andaikan tidak dikurangi pun, Serbia tetap saja tidak lolos) dan juga Armenia.

***

Daftar 20 negara yang lolos ke babak final Piala Eropa 2016: Perancis (tuan rumah), Albania (debut), Austria, Belgia, Inggris, Irlandia Utara (debut), Islandia (debut), Italia, Jerman, Kroasia, Polandia, Portugal, Republik Ceko, Rumania, Rusia, Slovakia (debut), Spanyol, Swis, Turki (peringkat tiga terbaik), dan Wales (debut).

Daftar 8 negara yang harus menjalani play-off (4 negara akan lolos ke babak final): Bosnia dan Herzegovina, Denmark, Hungaria, Norwegia, Slovenia, Swedia, Republik Irlandia, dan Ukraina.

Komentar