Dari bursa transfer ke bursa transfer dalam beberapa tahun belakangan, Real Madrid selalu dikaitkan dengan perekrutan penjaga gawang Tim Nasional Spanyol, David De Gea. Baru-baru ini giliran Thibaut Courtois, penjaga gawang Tim Nasional Belgia, yang diisukan sedang diincar Los Blancos. Namun di tengah rumor tersebut, Madrid justru meresmikan perekrutan penjaga gawang Timnas Ukraina, Andriy Oleksiyovych Lunin.
Real Madrid mendaratkan Lunin pada Minggu (22/7). Tak disebutkan nilai transfer yang dikeluarkan Madrid untuk memboyong Lunin dari Zorya Luhansk. Walau begitu, Marca melaporkan biaya transfer Lunin adalah 8,5 juta euro dengan bonus sekitar 4 juta euro.
Lunin disebut-sebut kiper muda paling potensial saat ini. Usianya masih 19 tahun. Di Liga Ukraina, ia menjalani debut profesional pada usia 17 tahun saat membela Dnipro Dnipropetrovsk. Pindah ke Zorya karena masalah keuangan yang diderita Dnipro (dihukum degradasi) pada awal musim 2017/18, Lunin total sudah tampil dalam 61 laga profesional.
Tingkat kebobolan Lunin terbilang minim. Dari 61 kali bermain, termasuk enam pertandingan Liga Europa pada musim lalu, ia "hanya" 77 kali ia kebobolan. Catatan nirbobolnya mencapai 20 kali. Untuk pemain yang masih berusia di bawah 20 tahun, catatan tersebut cukup impresif.
Di usia yang belum genap 20 tahun kemampuan Lunin sudah cukup matang. Bahkan kemampuannya bisa semakin meningkat karena penjaga gawang biasanya baru mencapai masa emasnya pada usia di atas 30 tahun. Lunin masih bisa berkembang dan sangat mungkin akan semakin tangguh.
Bersama Zorya pada musim lalu, Lunin tampil sebanyak 36 kali, kebobolan 54 kali dan nirbobol 10 kali. Dengan catatan tersebut, Zorya mengakhiri divisi teratas Ukraina 2017/18 di posisi empat klasemen. Zorya berhak tampil di Europa League pada musim 2018/19 tak lepas dari kontribusi Lunin di bawah mistar.
Atas penampilan ciamiknya, Lunin akhirnya langsung dipromosikan dari Timnas Ukraina U-21 ke tim senior. Sempat hanya menghuni bangku cadangan karena Ukraina lebih percaya kepada Andriy Pyatov, akhirnya pemain kelahiran Krasnohrad tersebut menjalani debutnya (dan bermain selama 90 menit) pada laga melawan Arab Saudi di laga uji tanding. Di pertandingan melawan Albania pada 6 Maret 2018 lalu, laga teranyar timnas Ukraina, Lunin tampil selama 90 menit dan Ukraina menang 4-1.
Sejak saat itulah Lunin mencuri perhatian kesebelasan-kesebelasan besar Eropa. Real Madrid tidak sendirian dalam perburuan pemain potensial dari Ukraina tersebut. Napoli, Internazionale Milan, dan Liverpool—sebelum mendapatkan Allison Becker—disebut-sebut sebagai peminat Lunin.
Di Real Madrid saat ini sudah terdapat tiga kiper selain Lunin: Keylor Navas, Kiko Casilla, dan Luca Zidane. Hanya Navas yang posisinya aman karena pelatih anyar Real Madrid, Julen Lopetegui, sudah meminati Navas ketika dirinya masih melatih di Porto. Sementara itu Casilla dan Luca kemungkinan akan dilepas; terlebih Luca karena sang ayah, Zinedine Zidane, tak lagi jadi pelatih Real Madrid.
Tapi andai harus dipinjamkan terlebih dahulu, Lunin tak perlu khawatir karena ia sudah terikat kontrak sampai enam tahun ke depan bersama Real Madrid. Ia telah menjadi bagian dari rencana jangka panjang Real Madrid. Saat ini Real Madrid memang mulai berinvestasi pada pemain muda.
Alvaro Odriozola (22 tahun) dan Vinicius Junior (18 tahun) merupakan dua rekrutan anyar Real Madrid musim ini. Musim lalu Theo Hernandez (20 tahun) dan Dani Ceballos (21 tahun) yang diboyong Real Madrid. Melihat apa yang sedang dibangun Real Madrid, Lunin boleh percaya diri bahwa keputusannya memilih Real Madrid tidak akan keliru.
foto: realmadrid.com
[ar]
Komentar