Fabregas Dicadangkan Conte, Sinyal untuk Hengkang?

Berita

by Ardy Nurhadi Shufi

Ardy Nurhadi Shufi

Juru Taktik Amatir
ardynshufi@gmail.com

Fabregas Dicadangkan Conte, Sinyal untuk Hengkang?

Chelsea sukses meraih poin penuh pada laga perdana Liga Primer Inggris 2016/2017. Menghadapi West Ham United, skuat besutan Antonio Conte ini menang dengan skor tipis, 2-1. Diego Costa menjadi pahlawan kemenangan dengan mencetak gol pada menit ke-89.

Namun nasib gelandang mereka, Cesc Fabregas, menjadi perbincangan usai laga ini. Gelandang asal Spanyol ini hanya termangu duduk di bangku cadangan padahal ia tak bermasalah perihal kebugaran ataupun cedera.

Chelsea memang lebih memilih menurunkan Nemanja Matic, Oscar, dan gelandang anyar mereka, N`Golo Kante, di lini tengah. Sementara untuk pemain pengganti, Conte lebih memilih untuk memasukkan Pedro Rodriguez, Victor Moses dan Michy Batshuayi.

Atas kejadian ini, isu kepindahan Fabregas pun kembali mencuat. Sebelumnya Fabregas dikaitkan dengan raksasa Italia, Juventus. Juventus yang baru saja menjual Paul Pogba senilai 105 juta euro, awalnya hendak meninjau kemungkinan untuk memboyong Matic. Namun menurut harian Italia, Tuttosport, Chelsea justru menawarkan Fabregas.

Selain ke Juventus, isu kepindahan Fabregas juga datang dari Spanyol. Menurut media Spanyol, Sport, ada ketertarikan Real Madrid untuk mendatangkan mantan gelandang Barcelona dan Arsenal tersebut. Dikabarkan juga bahwa presiden Real Madrid, Florentino Perez, telah mengontak langsung Fabregas tentang kemungkinannya hijrah ke Santiago Bernabeu, markas Real Madrid.

Meskipun begitu, manajer Chelsea, Antonio Conte, mengatakan bahwa keputusannya membangkucadangkan Fabregas karena kebutuhan taktik. Menurut mantan pelatih Juventus tersebut, tak hanya Fabregas, setiap pemain pun bisa mengalami hal serupa jika bermain di kesebelasan sebesar Chelsea.

"Cesc adalah pemain Chelsea dan saya bahagia atas sikapnya. Ia harus tahu bahwa ketika Anda bermain di kesebelasan seperti Chelsea, pelatih hanya akan memilih 11 pemain," ujar Conte seperti yang dikutip Express.

"Ini bisa terjadi pada Fabregas ketika ia tak bermain, tapi juga bisa terjadi pada pemain lain. Ketika seorang pelatih mengambil keputusan, pasti selalu ada alasan, yang saya tidak akan buka. Tapi saya tidak melihat ada masalah di sini. Saya sangat senang melatih para pemain di sini," tambahnya.

Conte memang mengakui bahwa membangkucadangkan Fabregas sebagai tindakannya untuk melepas Fabregas. Hanya saja hal ini bisa saja membuat sang pemain akan meminta hengkang karena situasi seperti ini, tak terkecuali bagi Fabregas.

Apalagi di lini tengah Chelsea saat ini ia harus berjuang ekstra keras masuk ke skuat utama. Kehadiran Kante diproyeksi akan membuat para pemain gelandang tengah seperti Fabregas bisa tersingkir. Terlebih pada laga melawan West Ham, penampilan mantan gelandang Leicester City tersebut bersama Matic dan Oscar cukup impresif.

Sementara itu, Conte juga ingin mempertahankan Matic. Padahal Matic sempat mengalami masa-masa yang tak mengenakkan pada musim lalu di mana menit bermain baginya berkurang. Hal ini yang memunculkan ketertarikan Juventus untuk memboyong gelandang asal Serbia tersebut.

Belum lagi Conte menyiapkan alternatif strategi dengan dua penyerang, yang artinya mengurangi jatah pemain gelandang. Pada laga melawan West Ham misalnya, Oscar digantikan bukan oleh sesama gelandang, melainkan oleh Batshuayi yang kemudian berduet dengan Diego Costa di lini depan.

Hal ini tentunya akan menjadi pertimbangan Fabregas mengenai masa depannya di Chelsea. Pilihannya ia harus berjuang ekstra keras merebut tempat utama atau melihat kesempatan di kesebelasan lain yang bisa memperbesar kansnya untuk tampil.

foto: A.Posipov/Wikimedia.

Komentar