Tuan rumah Gabon memulai laga perdana Piala Afrika 2017 dengan hasil yang cukup mengecewakan. Berhadapan dengan Guinea-Bissau, Gabon hanya mampu bermain imbang 1-1 di pertandingan grup A yang dilangsungkan di Stade d’Angondje, Libreville (14/1) tersebut.
Mengandalkan penyerang Borussia Dortmund, Pierre-Emerick Aubameyang dan gelandang Juventus, Mario Lemina, Gabon berhasil mendominasi jalannya laga sejak wasit meniup peluit tanda pertandingan dimulai. Akan tetapi, serangan demi serangan yang dilancarkan oleh Gabon tak mampu menembus rapatnya pertahanan Guinea-Bissau. Babak pertama pun berakhir dengan skor imbang tanpa gol.
Di babak kedua Gabon langsung meningkatkan intensitas serangannya. Usaha mereka pun membuahkan hasil di menit ke-52 melalui Aubameyang yang berhasil memanfaatkan umpan silang yang dilepaskan oleh Bouanga. Gol ini pun membuat Gabon menjadi semakin bersemangat. Di menit ke-68 Aubameyang hampir saja dapat mencetak gol keduanya andai tembakannya tidak melenceng ke atas mistar Guinea-Bissau.
Merasa yakin dengan keunggulan yang didapatnya ini, Gabon pun mengendurkan serangannya di menit-menit akhir pertandingan. Akan tetapi, keputusan yang dipilih oleh Gabon ini nampaknya menjadi bumerang. Petaka pun terjadi di detik-detik terakhir menjelang laga usai. Adalah Juary Soares yang berhasil memaksa skor menjadi imbang melalui sundulan kepalanya setelah memanfaatkan tendangan bebas yang diambil oleh Zezinho.
Di pertandingan kedua, Burkino Faso dan Kamerun pun mengakhiri laga dengan hasil serupa. Dengan hasil ini, seluruh negara masih memiliki peluang yang sama besar untuk lolos ke babak berikutnya karena masing-masing baru dapat meraih satu angka.
foto: @CAF_Online
Komentar