Jelang El Clásico, Ruang Ganti Real Madrid Memanas

Jelang laga El Clasico yang akan dilangsungkan akhir pekan ini, beberapa kehebohan sudah terjadi. Beberapa pekan lalu, seorang hakim garis yang enggan disebutkan namanya mengaku bahwa ia dipaksa memberi keuntungan untuk Real Madrid pada laga El Clasico nanti. Meski tuduhan itu belum jelas asal-muasalnya, kabar tersebut sudah cukup menghebohkan persepakbolaan Spanyol.

Kabar kurang sedap kembali terdengar dari Madrid. Sang superstar, Cristiano Ronaldo, diberitakan tidak memiliki hubungan yang cukup baik dengan sang pelatih, Rafael Benitez, seperti dilaporkan harian Spanyol El Confidencial.

Cristiano Ronaldo memang beberapa waktu yang lalu sempat membuat para pendukung Real Madrid sekaligus para awak media di seantero Eropa penasaran. Pasca peluit panjang pertandingan Liga Champions Eropa antara Real Madrid dan PSG usai, ia terihat mendekati Laurent Blanc dan membisiki sesuatu yang sampai saat ini mungkin hanya Tuhan, Cristiano, dan Blanc, yang tahu. Bahkan Cristiano juga sempat menyalami sang pemilik PSG, Nasser Al-Khalaifi, yang sedang diwawancara usai pertandingan.

Beberapa media mencoba menerka-nerka apa yang dibicarakan oleh CR7 tersebut. Ada yang menyebutnya; “Tolong bilang ke Nasser, 20 juta euro per-tahun atau tidak sama sekali.” Namun ada pula yang menerka, “Tahun depan aku akan bermain di Paris.”

Blanc sendiri ketika ditanya apa yang CR katakan, ia hanya menyatakan, “Cristiano mengatakan beberapa hal, akan tetapi aku tak akan memberitahu kalian (para jurnalis),” seperti dikutip dari laman AS.

Kini, spekulasi ketidaknyamanan dirinya berseragam Real Madrid dan akan hijrah ke PSG terus bergulir dan semakin didukung oleh sosok sang pelatih, Rafa Benitez. Sebelum pertandingan melawan Sevilla, CR7 dikabarkan menghadap Florentino Perez untuk membahas tentang Benitez. Bahkan, CR7 berkata, “Dengan manajer ini, kita tak akan memenangkan apapun!”

Perkataan Ronaldo sebelum laga antara Sevilla vs Real Madrid tersebut memang sekilas ada benarnya jika mengacu pada hasil pertandingannya. Real Madrid takluk untuk pertama kalinya dengan skor 2-3. Kekalahan ini memicu Real Madrid turun ke posisi kedua di klasemen sementara dengan selisih tiga poin dari Barcelona jelang El Clasico nanti. Bahkan dalam pertengahan laga menuju ruang ganti, Ronaldo terlihat mengekspresikan kekecewaaanya kepada Sergio Ramos.

Kini, Florentino Perez memang belum bereaksi apapun atas tuntutan Cristiano. Ini bisa dipahami karena sang presiden merasa Cristiano telah menunjukkan sikap kurang hormat dan professionalnya ketika CR diwawancara tentang masa depannya di ibukota Spanyol tersebut. Ronaldo sempat bilang tak menutup kemungkinan jika ia hengkang dari Madrid.

Beberapa laporan mengatakan bahwa Florentino telah berbicara kepada salah satu direktur yang cukup dekat dengannya. “Jika ada siapapun yang membayar klausul jualnya, kita hanya harus membiarkannya ia (CR7) pergi dari sini,” ujar Perez.

Ronaldo sendiri disinyalir cemburu dengan dengan perlakuan Benitez dan Perez terhadap Bale. Maka tak heran jika beberapa waktu yang lalu CR7 dan Bale memiliki hubungan yang kurang harmonis baik di ruang ganti maupun di lapangan. Upaya Benitez untuk menjadikan Bale sebagai poros serangan Real Madrid adalah salah satu kunci kecemburuan bintang asal Portugal ini.

Dengan kondisi ruang ganti yang mulai memanas pasca komentar Ronaldo dan kekalahan dari Sevilla, menarik untuk ditunggu apa yang akan dilakukan oleh Benitez baik di luar (saat konferensi pers) maupun di dalam lapangan ketika El Clasico nanti. Karena, jika Real Madrid mampu menaklukkan Barcelona, mereka akan kembali ke puncak klasemen meski memiliki poin yang sama dengan sang musuh bebuyutan mereka tersebut.

Sumber gambar: Marca