KK Palace vs Civics = 17 â 16
Piala Namibia musim 2004/2005 pun menyumbang rekor penalti terlama dunia antara KK Palace melawan Civics. Kedua tim berlaga di babak adu penalti karena kompetisi ini tak memberlakukanan sistem perpanjangan waktu. Dan pada waktu normal, kedua tim bermain imbang 2-2.
Pertandingan antara KK Palace melawan Civics pada babak pertama kompetisi ini menghasilkan total 48 tendangan penalti, dengan jumlah gol 33. Karenanya, laga ini disebut sebagai babak adu penalti terlama di dunia.
Ganclerbirligi vs Galatasaray = 17 â 16
Pertandingan babak perdelapan final Piala Turki musim 1998/1999 mempertemukan Ganclerbirligi melawan raksasa Turki, Galatasaray. Pertandingan yang terjadi pada 28 November 1998 ini berakhir dengan skor 1-1 pada waktu normal dan babak perpanjangan waktu.
Pada babak adu penalti, kedua tim berhasil mengeksekusi setiap tendangan baik. Bagi Galatasaray memang wajar karena saat itu mereka diperkuat oleh pemain-pemain top liga Turki seperti Hakan Sukur, George Hagi, Umit Davala, Tugay, dan Okan Buruk.
Namun kenyataan pahit harus diterima Hakan Sukur dkk. Galatasaray yang mendapat kesempatan pertama menendang penalti gagal mengeksekusi tendangan ke-17 nya. Dan Osman yang menjadi algojo ke-17 Ganclerbirligi menyempurnakan keberhasilan tendangan penalti Ganclerbirligi pada laga itu. Ganclerbirligi pun melaju ke babak perempat final.
Racing Club vs Argentinos Junior = 19 â 20
Rekor penalti terlama kedua dunia terjadi 28 November 1988 pada laga piala Argentina antara Racing Club melawan Argentinos Juniors. Babak adu penalti pada laga ini menghabiskan waktu selama 50 menit dengan total 44 eksekutor penalti.
Uniknya, penendang pertama kedua tim pada babak adu penalti ini gagal mencetak gol. Namun setelahnya, gol demi gol terjadi hingga skor menunjukkan 15-15. Tendangan ke-16 kedua tim sama-sama gagal memanfaatkan kesempatan untuk memenangkan pertandingan. Hingga akhirnya, tendangan Videla yang gagal menjadi gol mampu dibalas oleh gol Gaspari. Argentinos Juniors pun menang dengan skor 19-20.
Juventud Alianza vs General Paz Juniors = 20 â 21
Hasil babak adu penalti antara Juventud Alianza melawan General Paz Juniors menjadi babak adu penalti dengan skor terbesar di dunia. Pertandingan yang berlangsung pada 20 Desember 2009 ini menghasilkan 41 gol penalti, memecahkan rekor gol Racing Club melawan Argentinos Juniors.
Selain itu, 41 gol yang berhasil tercipta pada babak adu penalti ini dihasilkan dari 42 tendangan penalti. Tentunya tingkat keberhasilan gol pada laga ini pun menjadi yang terbaik, mengalahkan laga Ganclerbirligi melawan Galatasaray.
Pertandingan babak kualifikasi Apertura Torneo Argentino B ini berlanjut ke babak adu penalti setelah kedua tim sama-sama saling mengalahkan dengan skor 2-1 di dua pertemuannya musim itu. Dan pertandingan itu mungkin akan menjadi pertandingan yang paling akan dikenang kiper Juventud, F. Gonzalez yang tak mampu menahan satu pun tendangan dari total 21 tembakan penalti yang dihadapinya pada laga itu.
Rekor Non-Resmi
Selain rekor-rekor adu penalti yang tertulis di atas, nyatanya masih ada beberpa pertandingan lain yang merupakan pertandingan babak adu penalti terlama di dunia. Misalnya ketika Burkina Faso bersua dengan Kamerun pada perebutan tempat ketiga pada kompetisi Jeux de la Francophoniepada 2005, laga itu berkesudahan dengan skor 25 â 24 untuk Burkina Faso. Atau laga Mickleover Lightning Blue Sox melawan Chellaston Boys yang menghabiskan 66 tendangan penalti. Namun dua ini tak termasuk kategori pertandingan resmi karena berstatus pertandingan tim U-20.
foto: wikipedia.org
Halaman sebelumnya
Komentar