Tepat pada hari ini, 24 Oktober 157 tahun lalu, dua orang anggota kriket Sheffield, bersama sekelompok pemain amatir lain bertemu di Parkfield House. Mereka bersepakat membentuk sebuah klub sepakbola yang kemudian diberi nama sesuai asal kotanya, Sheffield FC.
Niatan si penggagas, Nathaniel Creswick dan William Prest sebenarnya sederhana, yakni agar para pemain kriket Sheffield tetap dalam kondisi fit ketika musim dingin. Yaitu dimana kompetisi kriket tersebut sedang libur sementara.
Ada banyak perdebatan soal siapa yang pertama kali mendirikan klub sepakbola di dunia. Namun, fakta Sheffield FC adalah klub yang masih aktif hingga sekarang membuat posisinya menjadi lebih kuat. Apalagi dengan dukungan sejumlah referensi  mulai dari arsip hingga catatan sejarah rapi FA.
Sheffield FC juga turut andil dalam beberapa aturan sepakbola modern. Mulai dari digunakannya offside hingga tendangan bebas saat terjadi pelanggaran. Pada 21 Oktober 1858, klub ini secara resmi mengeluarkan aturan sepakbola dan digunakan oleh beberapa klub di Inggris Utara. Mereka bergabung dengan FA pada tahun 1863, tetapi baru mengikuti aturan yang dibuat asosiasi sepakbola Inggris tersebut pada 1879.
Pada masa itu beberapa klub amatir dan tim sepakbola di sekolah-sekolah Inggris memang masih menggunakan aturan masing-masing. Sheffield FC bahkan masih tetap memilih sebagai klub amatir ketika FA mulai memperkenalkan sepakbola profesional pada tahun 1885.
Bahkan para pengurus sampai dengan suporternya tetap melakukan kampanye untuk tetap menjaga âkeaslian" sepakbola hingga sekarang.  Saat ini Sheffield FC bermain di divisi satu selatan Northern Premier League, yang merupakan level kedelapan dalam piramida sepakbola Inggris.
Pada tahun 2004, Sheffield menjadi salah satu dari hanya dua klub yang pernah menerima FIFA Order of Merit. Penghargaan tertinggi untuk seseorang / kumpulan yang memberi dampak luar biasa terhadap sepakbola, klub lainnya adalah Real Madrid.
Komentar