Kategori: Backpass

Gulir ke bawah untuk selengkapnya

90.000 Kilometer Menuju Spanyol

Saat Selandia Baru untuk pertama kalinya berhasil lolos ke Piala Dunia pada 10 Januari 1982, seketika sepakbola menjadi populer ke seantero negeri. Sepanjang kualifikasi, mereka menjadi tim dengan jarak tempuh terpanjang.

Antara Juanfran, Atleti, dan Real

Hidup menyimpan berjuta kejutan. Lahir di tengah keluarga yang menggilai Real Madrid, belajar sepakbola di La Fabrica, tetapi mencapai puncak karier bersama Atletico Madrid. Inilah kisah Juanfran Francisco Torres Belen.

Mutu Tetap Bermutu

Mutu telah mengecawakan orang-orang Rumania karena perilaku buruknya. Mutu akan selalu di kenang sebagai pemain gagal yang memaksimalkan potensi dirinya. Tetapi tak menutup mata, semua yang ia raih ketika berkarier adalah hal yang luar biasa.

Tikaman di Punggung Antun Pogacnik

Selama bertahun-tahun mencari bakat di pelosok negeri dan melatih mereka dengan keseriusan tinggi untuk Timnas Indonesia, Antun "Toni" Pogacnik dikhianati oleh Skandal Senayan 1962.

Kadal Riazor

Di Deportivo, Tristán dikenal sebagai penyerang yang andal dalam menggiring bola, menendang, duel udara, dan bergerak tanpa bola. Kegesitan dan kelicinannya membuat Tristán dijuluki Si Kadal.

Membosankan Seperti Milner

Dicap membosankan, James Milner selalu krusial bagi setiap kesebelasan yang ia bela.

Maxi Menyisir Sayap Liverpool

Biasanya setelah Maxi mencetak gol, para Kopites di Anfield akan menyanyikan potongan lagu Buddy Holly yang berjudul Heartbeat yang digubah dengan nama Maxi Rodriguez.

Mencari Mata Uang Sepakbola

Transaksi di sepakbola tak pernah sederhana dengan berbagai mata uang antar banyak negara dan benua. Namun pada 1 Januari 1999, euro diperkenalkan menjadi mata uang yang paling umum di Eropa (kecuali Inggris).

Tangkas Bagaikan Pencopet

Di Indonesia, namanya identik dengan copet. Gregory Coupet adalah kiper terbaik di Ligue 1 di era 2000-an. Namun dia tak mendapatkan kepercayaan untuk menjadi kiper utama di Timnas Perancis.

Banks of England

Gordon Banks adalah bagian utama kesebelasan Stoke City saat mereka meraih gelar mayor pertamanya dalam sejarah setelah mengalahkan Chelsea di Wembley pada final Piala Liga Inggris 1972.