Tutorial Rotasi Aset Premium FPL

PanditSharing

by Pandit Sharing

Pandit Sharing

Ingin menulis di PanditFootball.com? Kirimkan ke sharingpandit@gmail.com

1. Lengkapi dengan biodata singkat dan akun Twitter di bawah tulisan
2. Minimal 900 kata, ditulis pada file Ms. Word
3. Tulisan belum pernah dipublikasikan di media apapun (blog, website, forum, dll)
4. Tambahkan alamat lengkap dan nomor HP (tidak dipublikasikan)

Tutorial Rotasi Aset Premium FPL


oleh : UpiLuthfi (Akun X : @upiLuthfi)
Editor : Bayu Pramono

Artikel sebelumnya saya telah menjelaskan siapa saja aset premium, bagaimana keunggulan dan kelemahannya, juga pro-kontra dalam penggunaannya. Sebagai manajer yang bijak, penting untuk menyadari bahwa aset premium memang tidak bisa digunakan semuanya secara bersamaan. Tapi, aset premium bisa dioptimalkan penggunaannya dengan melakukan rotasi pada momen yang tepat. Mengapa aset premium menjadi sangat penting dalam FPL? Berikut beberapa alasannya:

1. Konsistensi Poin

Aset premium umumnya adalah pemain-pemain yang tampil untuk klub papan atas seperti Manchester City, Liverpool, atau Arsenal. Mereka adalah pemain yang sering diandalkan untuk mencetak gol, memberikan assist, atau menjaga clean sheet secara konsisten. Seorang pemain seperti Mohamed Salah atau Erling Haaland, misalnya, tidak hanya menjadi pencetak poin tertinggi di timnya, tetapi juga memiliki rekor yang konsisten dalam mencetak gol setiap musim

2. Peran Vital dalam Tim

Pemain dengan harga premium biasanya adalah bintang utama tim mereka. Mereka sering ditempatkan di posisi kunci yang memberi mereka banyak peluang untuk berkontribusi. Misalnya, gelandang kreatif seperti Kevin De Bruyne sering kali menjadi playmaker tim, sementara dulu kita punya striker seperti Harry Kane hampir selalu menjadi ujung tombak serangan Tottenham

3. Kapten Aman

Dalam hal ini, memiliki aset premium menjadi sangat penting. Pemain dengan harga tinggi, karena performanya yang stabil, biasanya adalah pilihan kapten yang aman. Dengan mereka sebagai kapten, manajer bisa mendapatkan poin maksimal di pekan-pekan penting, terutama di pertandingan yang relatif mudah melawan tim lemah.

Masalahnya, menemukan momen rotasi yang tepat bukan perkara mudah. Salah sedikit saja akan membuat tim anda surut poin sampai defisit keuangan. Bahaya. Saya coba menunjukan bagaimana cara melakukan rotasi aset premium. Bisa jadi panduan silakan sesuaikan dengan kondisi tim anda masing-masing.

Musim ini Pandit FPL berkolaborasi dengan Battle Royal FPL Indonesia (BRFI) menjadi liga FPL paling prestisius. Liga ini sangat unik sebab mengakomodasi pemain untuk bermain sebagai tim, bukan individu. BRFI musim ini hadir dengan empat liga (Liga 1, Liga 2, Liga 3, dan Liga 4). Di akhir musim pemenang Liga 1 akan mendapatkan piala yang ditargetkan menjadi piala bergilir dan medali untuk setiap pemain. Sementara Liga 2 hingga Liga 4 akan mendapatkan plakat.

Statistik Aset Premium dan Tim

Jika bicara data, maka akan saya tampilkan grafik agar lebih mudah membayangkan penjelasan saya. Data yang saya tampilkan adalah data rata-rata tiap pertandingan.

Terlihat secara garis besar, memang Haaland di atas semua aset premium dalam hal bagaimana dia mengancam gawang lawan. Memang tidak apple-to-apple membandingkan aset FWD dengan MID, tapi jika dilihat kasat mata, para aset MID premium masih seimbang, kecuali Son yang memang sedang cedera. Jika harus membuat peringkat untuk aset premium berdasarkan statistic di atas maka urutannya adalah

  1. Haaland
  2. Palmer
  3. Salah
  4. Saka
  5. Son

Sekarang kita lihat bagaimana statistik tim dari aset premium. Secara mengejutkan, Tottenham lebih unggul dibanding keempat tim yang lain dalam hal ekspektasi gol dan tembakan di dalam kotak pinalti. Di infografis di atas saya juga memasukkan Gameweek berapa saja premium tersebut baik untuk diambil dan secara lebih jelasnya, kita lanjut dalam bahasan strategi memilih aset premium.

Strategi Rotasi Aset Premium

Sesuai penjelasan sebelumnya strategi ini saya ambil berdasarkan jadwal dari tim kelima premium di atas hingga paruh musim :

  • GW8-12 : Haaland + Salah/Son: Kombinasi ini memberikan Kamu dua aset paling konsisten di FPL dan menahan Salah untuk jadwalnya melawan Chelsea di GW delapan. Setelah itu kamu bisa menukar Salah ke Saka atau Son (jika sudah sembuh cedera)

  • GW12-20 : Haaland + Saka + Palmer: Ini adalah kombinasi yang lebih seimbang secara harga dan dapat kamu lupakan hingga jangka panjang. Son bisa jadi opsi di periode ini jika performanya membaik setelah cedera. Dengan kombinasi ini kamu masih bisa menggunakan satu premium defender seperti TAA (7.1) atau Defender Arsenal seperti Gabriel (6.2) dan Saliba (6.0).

  • GW13-GW17 : Son + Saka + Palmer : Jika kamu ingin melawan arus, kamu bisa bermain tanpa Haaland di periode ini. Jika dari GW8 hingga GW12 Haaland tidak memberikan performa yang baik karena hilangnya KDB dan Rodri di Man. City, kamu bisa mulai bermain tanpa Haaland jika berani melawan kepemilikannya yang sangat tinggi

Kesimpulan

Tidak ada jawaban yang pasti untuk mana kombinasi aset premium terbaik. Kamu harus mempertimbangkan jadwal, performa di tim, dan bagaimana aset tersebut cocok dengan strategi tim FPL Kamu. Jika Kamu menginginkan kepastian poin, Haaland dan Salah adalah pilihan yang sulit diabaikan. Namun, jika Kamu lebih suka fleksibilitas dalam mengatur tim, Palmer dan Saka menawarkan kombinasi harga yang lebih rendah dengan potensi besar. Son bisa menjadi opsi diferensial yang berisiko jika dia sudah sembuh dari cedera, tetapi bisa mendatangkan keuntungan jika Tottenham bermain dengan gaya menyerang yang eksplosif.

Siapapun aset premium pilihan Kamu, pastikan mental kamu siap jika pilihan premium kamu tidak menghasilkan dan premium yang tidak kamu pilih meledak poinnya.

Komentar