Media Inggris memang gemar menyoroti sesuatu secara berlebihan. Hal ini akan membuat para manajer Liga Primer Inggris, khususnya kesebelasan papan atas, semakin mendapatkan tekanan berlebih.
Sebuah banner besar menggambarkan tiga kapal karet yang masing-masing bertuliskan “USS Hussein”, “USS Bin Laden”, dan “USS ISIS” dalam laga antara Silesian Wroclaw menghadapi Poznan. Tidak lupa para penumpang dalam kapal tersebut pun mengacungkan jari tel
Delegasi UEFA, Karl Erik Nilsson, sedang mempertimbangkan apakah Barcelona akan diberikan hukuman ketiga atau tidak. Terlebih dalam waktu dekat ini situasi serta hubungan wilayah Spanyol, pemerintahan Madrid dan separatis Catalan semakin menegang.
Joe Cole dididik di Akademi West Ham United. Ia pun membela The Hammers sejak usia 17 tahun pada 1998 hingga 2003. Namanya kian melambung setelah ia bergabung bersama Chelsea, tim yang tengah membangun skuat juara, pada musim 2003/2004.
Jason Kreis sebagai pelatih New York City FC, Miles Joseph dan CJ Brown sebagai asistennya, terpaksa didepak karena mengakhiri MLS 2015 lebih dini.
Sungguh malang bagi para suporter Manchester City. Mereka sudah dibungkam terlebih dahulu oleh sambutan tidak ramah suporter tuan rumah, Sevilla, sebelum aksi bungkam mereka dilakukan di tribun stadion Ramon Sanchez Pizjuan, Seville, Spanyol.
Tanpa mengurangi rasa hormat kepada Garde: Aston Villa bukan Olympique Lyonnais.
Apa yang sudah dialami Victor Osimhen sejauh ini tentunya merupakan salah satu bukti osimhen yang dalam bahasa Nigeria berarti kebaikan dari Tuhan.
Terbalik dengan keadaan kesebelasan UE Bossosts, kesebelasan yang ini malah bisa dibilang “keenakan” untuk bermain di kompetisi Spanyol, tepatnya di Primera Divisio Catalana (salah satu liga regional Katalunya).
Mencatatkan 471 penampilan sepanjang karier sepakbola bukanlah jumlah yang sedikit. Jika satu musim terdiri dari 38 pertandingan, artinya perlu lebih dari 12 musim yang konsisten bagi seorang pemain untuk bisa mencapai jumlah penampilan sebanyak itu.
