Ironi Masa Depan Xavi
01 Feb 2024Meski telah memberikan gelar di musim penuh pertamanya, Xavi tak mampu menjawab ekspektasi di musim 2023/24.
Meski telah memberikan gelar di musim penuh pertamanya, Xavi tak mampu menjawab ekspektasi di musim 2023/24.
La Liga 2022/23 pekan kesembilan akan menyajikan pertandingan antara Real Madrid dengan Barcelona di...
Barcelona dan Bayern Muenchen akan bertemu di matchday kedua Liga Champions 2022/2023 pada Rabu, 13...
Kemenangan telak 0-4 atas Real Madrid mempertegas besarnya peran Xavi Hernandez sebagai pelatih...
Apabila musim 2019/20 menjadi kampanye terakhir Lionel Messi bersama FC Barcelona, hanya ada satu nama yang bisa disalahkan: Eric Abidal
Lionel Messi menjalani laga ke-700 untuk Barcelona di pertandingan Liga Champions melawan Borussia Dortmund (28/11). Rekor baru ia ciptakan. Rekor lama siap ia pecahkan. Namun, Messi juga sadar dirinya tidak bisa terus ada di Barcelona. Dengan kontrak yan
Penobatan Ballon d`Or 2010 merupakan bentuk pengakuan terhadap supremasi sekaligus dominasi alumni La Masia dan Barcelona
Kepergian Vidal ke Bayern Munich melengkapi serial kepindahan para pilar Juventus. Pirlo dan Tevez sudah hengkang lebih dulu. Tak mudah kehilangan tiga pilar sekaligus, tapi ada alasan bagi Juventus untuk tidak terlalu larut dengan kepindahan ketiganya.
ekonyolan Neymar tidak berhenti di situ. Kemenangan 2-1 Brasil atas Peru pada laga Copa America 2015 sedikit ternoda oleh kekonyolannya. Padahal kontribusi untuk negaranya sangat besar melalui satu gol dan satu asist yang disumbangkan dari kemenangan dram
Menilai Xavi dari jumlah gelarnya sama artinya dengan mengecilkan arti kehebatan sang maestro.